Tenggarong – Tidak semua sektor usaha yang menurun ditengah pandemi Covid19. Justru ada beberapa usaha yang bisa meraih keuntungan besar dan bertumbuh disaat pandemi. Sebut saja Usaha Es Sari Tebu “Arum Tebu” justru dibangun saat pandemi Covid-19. Kepada media Arusmahakam yang datang bertandang ke salah satu gerai milik Arum Tebu, Sidiq owner Arum Tebu mengatakan bahwa usahanya ini dibuka semenjak pandemi Covid-19 mewabah. (14/4/2021)
Sewaktu awal-awal pandemi Covid-19 kita tidak dibolehkan kemana-mana. Kondisi itu saya manfaatkan untuk ke kebun bercocok tanam. Salah satu yang saya tanam adalah tebu. Setelah tebunya besar saya coba-coba untuk membuka gerai penjualan Es Sari Tebu. Dan Alhamdulillah pembelinya lumayan hingga akhirnya saya lebih serius lagi menggarap usaha Es Sari tebu ini ungkap Sidiq.
Lebih lanjut Sidiq mengatakan bahwa Untuk awal memulai kita hanya punya satu gerai dan sedikit tanaman tebu sebagai bahan baku. Sekarang sudah berkembang ada tiga gerai yang tersebar di kota Tenggarong, dan luas lahan tanaman tebu sebagai bahan bakunya seluas setengah hektar.
Kalau berbicara analisa ekonominya ini lumayan menguntungkan. Dan juga membuka lapangan kerja baru baik yang bekerja merawat kebun maupun yang menjaga gerai ujar Sidiq.
Alhamdulillah meskipun kita baru memulai tapi sudah dikenal oleh banyak pihak. Belum lama ini Mahasiswa dari salah satu perguruan tinggi di Kalimantan Timur datang ke tempat kita untuk melakukan penelitian mengenai budidaya tanaman tebu dan analisa bisnis es sari tebunya.
Kepada awak media arusmahakam sidiq membagi motivasi bagaimana dalam berusaha kita kreatip dan pantang menyerah dengan situasi yang ada. Semua keadaan selalu ada peluang didalamnya jika kita pandai menyikapinya. (mr)
