“Di pantai yang kita impikan, senja turun seolah menyaksikan pertemuan janji kita. Di dalam lingkaran lilin aku menatapmu yang tersipu malu. Benar, ini aku … yang tak pernah menyerah untuk mendapatkan kamu. Dan benarkan? Minggu lalu akhirnya kamu pun menyerah dan bersedia untuk berada di pelukanku. Aku berjanji, meski cintamu belum sepenuhnya untukku, kan kubangun dengan perlahan arti cinta yang sesungguhnya, adalah rasa aman, kenyamanan, kasih sayang, dan pengorbanan untuk saling membutuhkan. Karena cinta bukan tentang siapa yang telah ada, melainkan tentang siapa yang telah siap.” . Panji Ramdana 2017