Sebelum bulan puasa, aku mengaji kitab “al Tibr al Masbuk fi Nashihah al Muluk” karya Imam al-Ghazali (w. 1111 M), sang argumentator Islam, penulis kitab “Ihya Ulum al-Din” yang sangat terkenal itu. Kitab itu membahas isu-isu politik pemerintahan, dan Nasehat kepada para pemimpin politik/pengambil kebijakan publik.
Ada pernyataannya yang menarik bahwa eksistensi sebuah negara bukan karena ia beragama A atau B tetapi keadilan pemerintahannya atau tidak. Imam al Ghazali kemudian mengatakan :
وَفِى التَّوَارِيْخِ أَنَّ الْمَجُوس مَلَكَوا اَمْرَ الْعَالَمِ اَرْبَعَةَ آلافِ سَنَةٍ . وَكَانَتِ الْمَمْلَكَةُ فِيْهِمْ. وَإِنَّمَا دَامَتِ الَمَمْلَكَةُ بِعَدْلِهِمْ فِى الرَّعِيَّةِ وَحِفْظِهِمَ الْاُمُوْرَ بِالسَّوِيَّةِ. وَاِنَّهُمْ مَا كَانُوا يَرَوْنَ الظُّلْمَ وَالْجَوْرَ فِى دِيْنِهِمْ وَمِلَّتِهِمْ جَائِزاً. وَعَمَّرُوا بِعَدْلِهِمْ الْبِلَادَ وَاَنْصَفُوا الْعِبَادَ. وَقَدْ جَاءَ فِى الْخَبَرِ أَنَّ اللهَ جَلَّ ذِكْرُهُ اَوْحَى اِلَى دَاوُدَ عَلَيْهِ السَّلَام اَنْ أَنْهِ قَوْمَكَ عَنْ سَبِّ مُلُوكِ الْعَجَمِ فَإِنَّهُمْ عَمَّرُوا الدُّنْيَا وَأَوْطَنُوهَا عِبَادِى .
“Sejarah dunia telah mencatat bahwa bangsa Majusi (yang dalam praktik ritualnya menghadap api) pernah menguasai dunia, empat ribu tahun lamanya”.
Nah, mengapa bisa begitu lama bertahan?”
Al-Ghazali menjawab sendiri : “Karena bangsa itu diperintah dan dipimpin oleh tangan-tangan yang adil dan orang-orang yang bekerja untuk kesejahteraan rakyatnya. Agama menurut mereka tidak membenarkan kezaliman dan penyimpangan. Ada sebuah hadits yang menyebutkan bahwa Allah menurunkan wahyu kepada Nabi Daud, yang menyatakan: Hai Daud, hentikan kaummu mencaci-maki raja-raja/para penguasa asing. Karena sesungguhnya mereka telah berjasa memakmurkan kota dan melindungi hamba-hamba-Ku.” (hlm. 50).
Ada fakta menarik yang memperlihatkan kepada kita tentang negara paling sejahtera dan negara paling aman di dunia.
Legatum Institute, sebuah lembaga riset yang berbasis di London, pada Kamis (3/11/2016), merilis indeks kemakmuran global tahunan ke-10.
Hasilnya ada 10 negara paling makmur/sejahtera di dunia : Selandia Baru, Norwegia, Finlandia, Swis, Kanada, Australia, Belanda, Swedia, Denmark dan Inggris.
Sementara itu, negara paling aman di dunia adalah : Islandia, Denmark, Austria, New Zaeland, Swis, Finlandia, Kanada, Jepang, Australia dan Republik Ceko.
(Global Peace Index 2015, Institute for Economic and Peace).
Boleh jadi kisah dan informasi di atas bukan hanya tak disetujui oleh sebagian orang, bahkan ditentangnya.