Arusmahakam.co, Kukar – Pemkab Kutai Kartanegara (Kukar) membuka Pusdiklat bagi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka). Bertujuan untuk mendongkrak kapasitas diri pengibar bendera. Secara simbolis agenda tersebut dimulai Rabu (4/8/2022) pagi berlangsung di Pendopo Bupati Kukar.
Diawali dengan penyematan tanda peserta Pusdiklat oleh Sekda Kukar H Sunggono secara simbolis kepada perwakilan peserta. Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) jadi pionir dalam kegiatan tersebut. Dari seleksi yang dijalankan ada 35 Paskibraka terpilih berasal dari 18 kecamatan. Nantinya selama 16 hari para pengibar bendera ini akan digembleng secara mental dan teknik. Proses karantina pun disiapkan dengan memakai asrama Stadion Aji Imbut.
Kepala Dispora Kukar, Aji Ali Husni mengatakan, Pusdiklat sebagai bentuk pelatihan, pemahaman dan pengajaran terkait pelaksanaan pengibaran bendera. Tentunya diiringi dengan peningkatan kapasitas diri dalam melaksanakan pengibaran bendera. “Pusdiklat akan memakan waktu 16 hari dan puncaknya pada 18 Agustus mendatang,” ucapnya.
Untuk tim yang mendampingi saat Pusdiklat berlangsung pun telah disiapkan. Mulai dari pelatih yang terdiri dari anggota Kodim 0906 Kukar, Polres Kukar dan Purna Paskibraka Indonesia. Semua masing-masing berjumlah 2 orang. “Ditambah tim kesehatan dari Dinas Kesehatan dan Urkes Polres Kukar,” katanya.
Sementara itu Bupati Kukar, Edi Damansyah melalui sambutan yang dibacakan Sekretaris Daerah Kukar, Sunggono berpesan. Pusdiklat ini diharap dapat meningkatkan kesadaran nasional dan mensyukuri kemerdekaan Republik Indonesia. Sehingga tumbuh semangat kecintaan terhadap bangsa di kalangan generasi muda. “Semoga melalui diklat ini, dapat mengembangkan sikap disiplin dan tertib ke seluruh peserta jelang upacara peringatan Hari Proklamasi Kemerdekaan Indonesia,” kata Edi dalam sambutannya. (adv/bct/amc)
