arusmahakam.co, Samarinda – Persoalan mengenai kekerasan anak seolah tidak ada habisnya. Bahkan setiap tahun, kasusnya terus meningkat. Sehingga pentingnya edukasi dini kepada masyarakat wajib dilakukan Pemkot Samarinda, guna menekan kondisi tersebut.
Anggota Komisi IV DPRD Samarinda, Damayanti mengatakan, permasalahan yang menyangkut anak cukup banyak sebenarnya. Tidak hanya kekerasan saja, pendidikan tidak maksimal, penelantaran karena faktor ekonomi juga sama peliknya. Oleh karena itu ia berharap pemerintah bisa serius untuk penanganan masalah ini.
“Maka edukasi terhadap masyarakat jadi penting. Tapi keseriusan pemerintah juga tak kalah penting,” ucap Damayanti.
Edukasi dini kepada masyarakat harus melibatkan banyak pihak. Kampanye anti kekerasan terhadap anak juga mesti dilakukan oleh semua elemen. Termasuk memberikan penyadaran hingga ke tingkat keluarga.
“Sehingga perlu gerakan masif untuk persoalan ini,” tuturnya.
Legislator dari PKB ini menilai sebagai generasi penerus, anak berhak mendapat perlindungan. Upaya Komisi IV untuk menyusun peraturan perlindungan anak juga sudah berjalan. Maka tinggal komitmen dari Pemkot Samarinda untuk bisa menjalankan penanganannya nanti.
“Kami harap Perda yang dibuat bisa berjalan sesuai koridornya. Termasuk juga untuk anak jalanan juga diatur,” timpalnya.
Harapan besar Damayanti, semua pihak bisa terlibat, terutama memberi edukasi terhadap masyarakat. Terutama mengenai pentingnya peran anak-anak di masa mendatang.
“Kalau bisa edukasi ini berjalan terus di tengah masyarakat,” katanya. (adv/bct/DPRDSamarinda)
