arusmahakam.co, Tenggarong – Ikatan Kekeluargaan Warga Lamongan (IKWAL) Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar kegiatan silaturahmi akbar dan musyawarah daerah (Musyda) ke – I pada selasa,16/08/2022.
Kegiatan yang berlangsung di Pendopo Wakil Bupati Kukar dihadiri oleh sebagian besar warga perantauan asal Kabupaten Lamongan yang tersebar dipelbagai wilayah Kutai Kartanegara.
Dalam musyawarah daerah tersebut disepakati untuk memilih ketua IKWAL Kukar pertama, dan Mochammad Akhyar terpilih secara aklamasi sebagai ketua IKWAL Kutai Kartanegara. Proses pemilihan juga berjalan dengan lancar serta penuh rasa kekeluargaan.
Perwakilan tim formatur, Novian Andri, mengatakan bahwa acara ini adalah gagasan bersama para perantau asal Lamongan yang membutuhkan wadah berupa paguyuban agar senantiasa terjalin silaturahmi antar perantau
“Kegiatan ini merupakan jawaban dari kegusaran perantauan Lamongan yang ada di Kutai Kartanegara, karena belum memiliki paguyuban. Padahal jumlah perantauan Lamongan banyak di Kukar dan tersebar di seluruh kecamatan di Kabupaten ini” ujar Novian.
Novian menjelaskan bahwa paguyuban IKWAL ini juga merupakan bentuk bakti warga perantauan untuk bersama – sama membangun Kutai kartanegara dengan menjaga perdamaian dan mendukung program – progam pembangunan di Kukar.
Selain itu, dalam proses Musyda dan pemilihan ketua IKWAL, Novian menerangkan bahwa semua kegiatan berjalan lancar dalam suasana kekeluargaan sehingga proses pemilihan Ketua berjalan tanpa hambatan
“Proses pemilihan ketua berjalan lancar tanpa ada konflik. Karena perantauan di Lamongan selalu menjunjung tinggi rasa kekeluargaan dalam setiap musyawarah” terang Novian
Terpisah, Mochammad Akhyar sebagai ketua IKWAL terpilih menjelaskan bahwa program pertama di pengurusan pertama IKWAL Kukar ini adalah selain mempererat sesama perantau asal Lamongan, pihaknya juga akan melibatkan Pemkab Kukar untuk sama – sama mensukseskan pembangunan di Kukar.
“Ikwal Kukar kedepan akan merangkul semua pihak perantauan Lamongan untuk sama-sama membangun organisasi ini. Program yang akan disusun juga melibatkan semua pihak, termasuk Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara. Karena kami berharap kehadiran perantauan Lamongan akan turut membantu pembangunan di Kutai Kartanegara” Terang Akhyar
Kegiatan silaturahmi dan Musyda tersebut ditutup dengan pemotongan tumpeng sebagai bentuk syukuran Kemerdekaan Republik Indonesia ke 77. (pcn/red/amc)