INI VISI MISI KLINIK WPM, CIPTAKAN WIRAUSAHA PEMUDA MANDIRI
Dispora Kukar berkomitmen untuk menyiapkan pemuda yang andal dan siap menjadi wirausaha
arusmahakam.co, Tenggarong – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) tak hanya konsisten dalam upaya peningkatan prestasi olahraga daerah, namun juga berkomitmen untuk menyiapkan pemuda yang andal dan siap menjadi wirausaha melalui klinik Wirausaha Pemuda Mandiri (WPM).
Kepala bidang (Kabid) Kewirausahaan, Kepemudaan dan Kepramukaan (K3) Dispora Kukar Derry Wardana mengatakan pihaknya terus berupaya membuat Klinik WPM terus eksis membimbing, memberikan arahan, wawasan, pelatihan sampai tahap dimana wirausaha pemuda dapat berjalan secara mandiri.
“Kami berupaya untuk meningkatkan jumlah pemuda dan wirausaha muda yang difasilitasi melalui Klinik WPM dan juga Meningkatnya kompetensi pengelolaan usaha bagi wirausaha muda binaan Klinik WPM”. Ucap Dery
Dery menjelaskan bahwa program kerja yang dilaksanakan oleh Klinik WPM Dispora Kukar bertujuan untuk memberikan pelayanan yang dapat membantu para pemuda dalam mendirikan, menjalankan, mengembangkan usaha agar menjadi pemuda kreatif mandiri sekaligus dapat berkontribusi dalam menciptakan lapangan pekerjaan.
“Klinik WPM mempunya Visi terwujudnya wirausaha muda yang kompeten, mandiri, terampil dan berdayaguna, dan punya empat misi, Pertama Mengembangkan minat dan motivasi pemuda untuk terjun ke dunia usaha, yang kedua mengembangkan pengetahuan dan keterampilan dalam pengembangan tata kelola usaha, produksi, pemasaran serta jejaring kemitraan bisnis, kemudian mengembangkan kemampuan wirausaha muda dalam upaya pengembangan kewirausahaan dikalangan pemuda dan yang terakhir meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara khusus dalam lingkungan keluarga sendiri” Papar Dery
Dery juga menerangkan bahwa sepanjang tahun 2022 Klinik WPM Dispora Kukar telah melaksanakan beberapa Program Kerja yang dilaksanakan secara Konsisten sebagai bentuk pembinaan terhadap Wirausaha Muda binaan Klinik WPM Dispora Kukar. Menurutnya dalam pelaksanaan program kerja tersebut tentu terdapat kendala yang mempengaruhi keberhasilan program kerja klinik WPM, mulai dari orientasi yang ingin instan hingga konsistensi yang selalu naik turun.
“kendala yang kami temukan di lapangan mulai dari mindset pemuda yang masih belum terbuka untuk berwirausaha, berproses dan ketika mengikuti kegiatan selalu berorientasi pada uang, kurangnya rasa tanggung jawab, komitmen dan konsistensi dalam mengikuti kegiatan pelatihan dan masih rendahnya konsistensi wirausaha muda dalam menjalankan usahanya” Ujarnya
Tak lupa diakhir wawancara, Dery Wardana Mengajak Pemuda – Pemudi Kutai Kartanegara yang ingin mengembangkan usaha secara mandiri untuk bergabung bersama Klinik WPM Dispora Kukar di komplek Stadion Aji Imbut Tenggarong Seberang.
“Apabila ada dari teman – teman Pemuda – Pemudi yang ingin sekali bergabung bersama kami disini ingin mengembangkan usaha, minat berwirausaha silahkan datang ke Klinik Wpm Kabupaten Kutai Kartanegara yang ada dikomplek Stadion Aji Imbut Kabupaten Kutai Kartanegara digedung Dinas Pemuda dan Olahraga setiap Hari Selasa dan Kamis”. Pungkasnya (adv/az/DisporaKukar)
