Kebiasaan Makan Orang Indonesia yang Aneh di Mata Orang Luar Negeri
Setiap negara punya kebiasaan makan masing-masing yang kadang dianggap unik. Termasuk juga Indonesia. Beberapa kebiasaan makan di Indonesia sering dianggap aneh oleh orang luar negeri. Begitu pun sebaliknya.
Gak ada yang salah dengan hal tersebut. Cara kita makan dipengaruhi oleh kondisi sosial, budaya, hingga geografis. Kalau kita lahir dan besar di suatu tempat di luar Indonesia pun secara otomatis akan mengikuti kebiasaan di tempat itu.
Lalu, apa saja sih beberapa kebiasaan makan orang Indonesia yang dianggap aneh di luar negeri? سيرجيو أجويرو
1. Mengolah alpukat sebagai jus
Di luar negeri alpukat biasa diolah menjadi makanan gurih. Di Jepang, alpukat banyak ditemukan di dalam sushi. Sedangkan di negara barat alpukat jadi sejenis sayuran yang diolah untuk hidangan gurih seperti avocado toast, salad, taco, nachos, guacamole, atau quesadillas.
Sedangkan di Indonesia, alpukat lebih sering digunakan untuk hidangan manis. Salah satunya jus atau tambahan es campur. Makanya orang luar merasa aneh ketika melihat orang Indonesia mengonsumsi alpukat dengan cara dijus dan bercita rasa manis.
2. Kombinasi keju dan cokelat
Keju dan cokelat menjadi pasangan sempurna bagi martabak, roti bakar, atau makanan manis lainnya. Tapi, kombinasi tersebut gak berlaku di luar negeri, terutama Eropa. لاعب ابراهيموفيتش
Gabungan cokelat dan keju merupakan hal aneh yang gak bisa dinikmati. Di sana keju biasa ada dalam hidangan gurih seperti pasta. Tapi di Indonesia keju disantap untuk hidangan manis. Mereka makin kaget ketika keju disatukan dengan cokelat.
3. Ceker dan kepala ayam
Keanehan mengonsumsi ceker hanya berlaku di negara barat. Soalnya, ceker juga bisa dikonsumsi di Asia seperti Cina dan Korea. موقع مراهنات كرة القدم مجاناً Tapi untuk kepala ayam, hampir semua orang luar bahkan sebagian masyarakat Indonesia, merasa aneh makan bagian tersebut. Katanya sih ngeri.
Di sisi lain, banyak orang Indonesia yang suka makan kepala ayam dengan cara digoreng atau digulai. Sedangkan untuk cekernya, banyak ditemukan di soto ayam. Maknyus!
4. Harus selalu ada nasi
Ada kepercayaan yang menyebut kalau belum makan nasi namanya belum makan. Orang Indonesia harus selalu makan nasi. Apapun lauknya. Termasuk mencampur mie instan dengan nasi jadi hal biasa. Malah sekarang siomay juga dimakan bersama nasi.
Meskipun kebiasaan makan nasi juga ada di negara Asia atau Timur Tengah. Tapi, orang barat biasa makan roti atau hidangan berbasis tepung sebagai makanan pokok. Sehingga kebiasaan tersebut pun terlihat aneh.
Sebaliknya, kita pun akan menganggap cara mereka mengolah alpukat hingga makan roti pun aneh. Hal itu wajar. Karena memang kita gak biasa melakukannya. Gak ada salah ataupun benar. Semuanya hanya soal kebiasaan. Justru, perbedaan semacam ini bikin hidup lebih berwarna. (Aily)