Tenggarong – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kutai Kartanegara melakukan konsolidasi Bidang Prestasi (Binpres) dan Bidang Organisasi (Bidor) sebagai persiapan menghadapi Pra Porprov tahun 2021. Muhammad Wahyudi Wakil Ketua 1 KONI Kutai Kartanegara yang membawahi Bidang Binpres dan Bidor memimpin langsung rapat konsolidasi tersebut di sekretariat KONI pada Kamis, 18/3/2021.
Seusai rapat kepada awak media Arusmahakam wahyudi menyampaikan pentingnya konsolidasi di kedua Bidang ini dimana Binpres terkait dengan kesiapan atlet yang akan berlaga sementara Bidor terkait dengan administrasi legalitas Cabang Olahraga yang akan mengirimkan atletnya.
KONI ingin yang dikirim merupakan atlet terbaik dan dipilih secara profesional dan jangan sampai ada kendala dilapangan hanya karena persoalan administrasi, untuk itu kita rapat konsolidasi khusus dengan bidang Binpres dan Bidor ujar Wahyudi.
Lebih lanjut Wahyudi mengatakan bahwa KONI Kutai Kartanegara menghimbau kepada Cabang Olahraga melakukan pembinaan Atlet tidak hanya di kecamatan Tenggarong. Tapi harus bisa sampai ke 18 kecamatan yang ada di Kutai Kartanegara. Apalagi KONI Kutai Kartanegara telah membentuk Koordinator Olahraga Kecamatan diseluruh kecamatan. Silahkan Cabor melakukan koordinasi dan konsolidasi dengan mereka jika ingin melakukan pembinaan di kecamatan.
Hal senada disampaikan oleh Bagus Pamelang ketua Bidang Prestasi (Binpres) KONI Kukar bahwa penting untuk dilakukan pembinaan diseluruh kecamatan yang ada di Kukar. Agar atlet potensial yang ada di kecamatan diluar Tenggarong juga punya peluang yang sama untuk berprestasi dan berkembang. Apalagi KONI berkomitmen untuk tidak membeli atlet dari luar melainkan mendayagunakan atlet lokal dari daerah sendiri.
Sementara pak Ahmadi ketua Bidang Organisasi (Bidor) KONI Kutai Kartanegara mengatakan ada beberapa Cabang Olahraga yang beberapa bulan kedepan akan habis masa periodenya. Kita akan menyurati mengingatkan agar melaksanakan Musyawarah tepat waktu agar saat even Pra Porprov nanti sudah ada kepengurusan baru yang syah. (mr)