Arusmahakam.co – Profesi Grader tembakau mungkin tak jamak dikenal bagi sebagian orang. Orang yang berprofesi sebagai grader bertugas menganalisis tembakau saat proses jual beli. Ia mengukur kelaikan tembakau-tembakau yang akan dibeli perusahaan rokok.
Butuh pengalaman panjang dan bertahun-tahun untuk bisa membedakan kualitas tembakau. بتواي Sebab, ini berkaitan dengan ketajaman indra penciuman dan mata untuk menilai fisik tembakau berkualitas. Satu dari sekian orang yang menekuni profesi ini adalah Hidayatullah.
Mantan aktivis PMII Country Kota Malang ini merupakan grader alias pencium tembakau nomor wahid di Indonesia. Tugasnya adalah menciumi tanaman tembakau hidup hingga kering, memastikan kualitas rasa dan aroma dinikmati oleh para perokok yang menghembuskan asap sembari menikmati segelas kopi. Baik di pojok-pojok kampung hingga gedung pencakar langit.
Berawal dari menyelesaikan tugas akhirnya di Fakultas Pertanian, Jurusan Teknologi Industri Pertanian Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang.
Ini membuat Hidayatullah berurusan dekat bersama petani-petani tembakau yang bermitra dengan PT Sadhana Arif Nusa. Kerja ini berbuah skripsinya berjudul “Pengaruh Tinggi Pangkasan Terhadap Kadar Nikotin dan Gula Tembakau Kasturi Jember” pada 2014 silam.
“Tidak berselang lama di Februari 2015, saya diterima sebagai Grader tembakau di PT Wismilak Inti Makmur Tbk, tugas saya adalah melakukan pengklasifikasian mutu tembakau secara fisik. داني الفيس برشلونة Dari ketebalan daun tembakau, kualitas dan kelas, warna daun tembakau basah hingga kering berdasarkan indra, lalu kemudian memberikan kode yang berdasarkan keinginan perusahaan rokok,” terangnya, mengingat masa awal bekerja di Jln Buntaran No 09 Tandes, Surabaya.
Perlakuan khusus pada daun tembakau sangat diperlukan untuk mendapatkan rasa dan aroma berkualitas. Dari posisi daun tembakau, mulai daun bawah, posisi daun tengah hingga atas memiliki kualitas rasa dan aroma yang berbeda. Dari hasil grading tersebut diharapkan dapat memberikan rasa dan aroma yang stabil dalam setiap batang rokok serta memudahkan seorang Blender dalam melakukan komposisi rokok.
Berkat kemampuannya tersebut, Hidayatullah meraih prestasi juara I Grading Kelas Internasional mewakili Wismilak pada US Leaf Training and Study Mission di Denpasar, Bali pada 2018 lalu.
“Tembakau yang diteskan adalah FCV (Virginia Flue Cured) dan SC (Sun Cured) Amerika, karena itu merupakan sistem pengelolaan tembakau terbaik saat ini,” jelasnya.
Kegiatan tersebut tidak saja diikuti oleh grader-grader dari perusahaan rokok dan suplier tembakau di Indonesia, namun diikuti pula perwakilan dari perusahaan rokok dari luar negeri seperti Malaysia, China, Turki, Amerika dan lain-lain. رهان كرة القدم (Jun)