PROYEK MYC HARUS TERENCANA DENGAN BAIK

Waktu Pekerjaan Yang Pendek Tapi Memerlukan Biaya Besar Harus Benar-Benar Matang Soal Perencanaan.

arusmahakam.co, Samarinda – Pemkot Samarinda menyiapkan proyek Multi Years Contract (MYC). Namun pekerjaan tersebut masih riskan diselesaikan dari sisi pembiayaan. Sehingga perlu pula perencanaan pembiayaan yang baik untuk penyelesaiannya

Wakil Ketua Komisi III DPRD Samarinda, Samri Saputra mengatakan, Pemkot Samarinda berkomitmen untuk menyelesaikan proyek MYC itu. Dua pekerjaan fisik proyek terowongan dan kolam retensi di Bengkuring mesti menyiapkan perencanaan sebaik mungkin.

“Dua proyek itu menghabiskan lebih Rp 500 miliar. Nah anggaran sebesar itu masih harus direncanakan dengan baik,” ujar Samri.

Ia melanjutkan, waktu pekerjaan yang pendek tapi memerlukan biaya besar harus benar-benar matang soal perencanaan. Sementara kemampuan APBD Samarinda juga tidak begitu besar. Maka Samri menilai perlu ada perencanaan yang baik juga dari sisi pembiayaan.

“Kalau bicara pembiayaan dengan anggaran kota yang masih berkisar Rp 2 triliun saja masih riskan,” katanya.

Sebab masih ada kebutuhan lain yang mesti dipenuhi APBD. Kecuali, lanjutnya, Pendapatan Asli Daerah (PAD) Samarinda bisa ditingkatkan lagi. Paling ada penambahan sekitar 25 persen dari pendapatan.

“Jika seperti itu baru bisa dikatakan aman untuk pembiayaan dua proyek MYC ini,” tutur politikus PKS ini.

Sebenarnya DPRD mendukung penuh program ini. Tetapi paling tidak, pihaknya mengetahui jika Pemkot Samarinda memiliki suatu perencanaan yang jelas dan terarah. Dukungan pembiayaan pun akan mudah didorong dari para legislator nantinya.

“Apalagi ini juga untuk kepentingan publik. Kami tentu mendukung. Hanya saja perlu pertimbangan dan rencana yang matang pula,” tandasnya. (adv/bct/DPRDSamarinda)