PRSI Kaltim kembali mengadakan Kejurprov di Kukar

arusmahakam.co, Tenggarong – Setelah dua tahun vakum tidak melakukan kegiatan pembinaan akibat Pandemi Covid-19, Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Provinsi Kalimantan Timur kembali mengadakan Kejuaraan Provinsi (Kejurprov).

Kejurprov yang digelar di Kolam Renang Junjung Buyah kompleks Stadion Rondong Demang, Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Kejurprov renang berlangsung selama dua hari, yakni hari Sabtu (11/6/2022) hingga hari Minggu (12/6/2022).

Kejurprov renang kali ini diikuti oleh 286 atlet yang berasal dari seluruh provinsi Kalimantan timur dengan jumlah nomor yang dipertandingkan sebanyak 1.710.

Ketua Harian Pengprov PRSI Alimuddin yang mewakili Ketua Pengprov Dayang Donna Faroek dalam sambutannya pada pembukaan Kejurprov, mengatakan Kejurprov ini sebagai momentum awal kebangkitan olahraga renang di Kaltim.

Alimuddin mengungkapkan selama dua tahun renang Kaltim bisa terbilang vakum dan mudahan melalui gelaran Kejurprov ini nanti bisa ikut kembali berprestasi dan Kaltim turut andil dalam PON 2024.

“Kami tentu sangat apresiasi kegiatan yang didukung penuh Bupati Kukar ini. Renang adalah salah satu cabang olahraga yang masuk dalam Desain Besar Olahraga Nasional (DBON), setelah ini kami akan mengambil atlet supaya di Aceh 2024 kita bisa tampil kembali. Dari 40 atlet nasional, perenang kita tinggal 5 orang” ungkap Alimuddin.

Kejurprov ini dibuka oleh Bupati Kutai Kartanegara yang diwakili oleh Asisten III Setkab Kukar Totok Heru Subroto. Turut hadir dalam acara pembukaan Kejurprov renang tersebut adalah Ketua KONI Kalimantan Timur Rusdiansyah Aras, Ketua DPRD Kukar Abdul Rasid, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kukar Aji Ali Husni, Ketua KONI Kukar Rahman serta Ketua Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Kukar Alfian Noor.

Totok Heru Subroto dalam sambutannya mewakili Bupati Kukar menegaskan bahwa pembinaan dan peningkatan prestasi olahraga renang harus seiring sejalan dengan pembinaan yang dilakukan Pemerintah Pusat. Salah satu wujud pengimplementasian dari program pemerintah pusat terkait pembinaan dan pengembangan prestasi olahraga ialah dengan diselenggarakannya Kejurprov ini. 

“Olahraga renang memberikan torehan prestasi yang cukup membanggakan di Indonesia, jadi baik pemerintah pusat maupun daerah terus berupaya meningkatkan prestasi secara maksimal. Kejurprov ini bukti nyata mempersiapkan atlet lebih baik karena, pembinaan tidak dapat dipisahkan dengan pengembangan olahraga secara nasional,” tegas Totok.

Dalam kesempatan lainnya, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kukar, Aji Ali Husni menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan untuk turut serta dalam menyukseskan kegiatan ini, jajarannya berupaya maksimal dalam menyediakan fasilitas kolam renang.

“Kami berupaya semaksimal mungkin untuk memfasilitasi seluruh fasilitas – fasilitas di kolam renang. Karena kami berharap dari penyelenggaraan ini atlet renang di Kukar mampu berprestasi dan bersaing,” ungkap Ali.

Dari pertandingan kejuaraan ini, dia juga berharap atlet lokal dapat melihat kekuatan maupun kemampuan atlet kabupaten dan kota lainnya yang juga akan bertanding dalam Porprov mendatang. Dengan itu, kawan-kawan pengurus maupun atlet cabor renang dapat melakukan evaluasi.

“Dengan kekuatan ini menjadi evaluasi juga bagi kawan-kawan pengurus PRSI Kukar. Bagaimana nanti mereka mempolakan pembinaan terhadap atlet-atlet di Kukar,” jelasnya.

Berhubungan dengan pengembangan atlet asli putra-putri daerah, Ali menyebut jajarannya akan komunikasi lebih lanjut kepada OPD terkait. Salah satunya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) dalam mencari bibit di sekolah, untuk mengukir prestasi bagi atlet-atlet Kukar.

“Prestasi juga akan tidak bisa kita raih dengan baik. Dengan adanya kolaborasi antar Dispora, Disdikbud dan PRSI tentunya akan menghasilkan atlet muda di Kukar untuk berprestasi di event selanjutnya” Tutup Ali.(mls/adv/amc)