Samarinda, arusmahakam.co – Ketua Komisi II DPRD Kaltim Nidya Listiyono meminta Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim mengevaluasi program Beasiswa Kalimantan Timur (BKT), serta meningkatkan kualitas dan aksesibilitasnya.
Ia meminta agar kedepan, panitia BKT menyediakan layanan call center yang memungkinkan warga dapat berkomunikasi, bertanya, dan mendapatkan informasi terkait program beasiswa, khususnya bagi mereka yang menghadapi masalah dalam sistem.
“Kami menginginkan program Beasiswa Kalimantan Timur dapat lebih mudah diakses oleh masyarakat. Adanya call center akan membantu dalam memberikan jawaban atas pertanyaan dan memberikan informasi yang dibutuhkan oleh masyarakat yang terkendala,” ujarnya di DPRD Kaltim, Senin (16/10/2023)
Sebelum itu, Ketua Komisi II ini juga menyambut baik kedatangan Akmal Malik, Penjabat (PJ) Gubernur Kalimantan Timur yang baru, dan mengucapkan selamat bertugas. Ia mengingatkan PJ terkait kebijakan yang telah berjalan agar tetap diperkuat dan dipertahankan.
“Kami akan terus mendukung dan mengawal kebijakan yang sudah berjalan. Kami berharap agar kebijakan tersebut dapat memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat Kaltim,” tambahnya.
Nidya Listiyono juga menyoroti pentingnya komunikasi dan kerja sama yang baik antara PJ dan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Ia berharap agar kolaborasi yang efektif antara pemerintah daerah dan berbagai instansi terkait dapat mendukung pelaksanaan program-program yang lebih baik di Kaltim.
“Kami berharap agar komunikasi dan kerja sama antara Pj dan SKPD dapat berjalan dengan baik demi mencapai tujuan bersama yang lebih baik,” tandas Nidya Listiyono. (advdprdkaltim/waw)